ketika jutaan aksara jiwa melintas
aku hanya bisa meracau
memahatnya bersama angin
dan menguap sekejap rasa
aku ingin memulai
membangun rumah ilhamku
tempat aku berlari
tempat aku sembunyi
sebuah awal, tentang segalanya
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment